Kulihat semua bergembira menyambut Rabu itu. Persiapkan rupa-rupa untuk perayaan Rabu yang dinanti. Mulai dari pernik yang akan menjadi pemanis kerudung hingga langkah gemulai iringan mempelai menuju pelaminan. Mendebarkan. Sungguh.
Rabu. Rabu yang sangat berbeda. Maka dari itu saya pun sangat menikmati Rabu. Semua berseri, pagi pun melantunkan lagu cinta. Ah! Sangat melenakan.
Yang saya tau, Rabu kali ini hanya berwarna pink. Yah, pink. Tak ada warna lain, biru sekalipun. Pink yang menentramkan. Membuat wajah sumringah dan hati menjadi cerah. Amat damai.
Pink menjadi saksi kebahagiaan di hari Rabu. Rabu yang jadi penentu bagi masa depan dua hati yang telah disatukan oleh janji suci kepada Ilahi.
Dan pink di hari Rabu terukir jelas di setiap raut wajah pelakunya.
Selamat untuk Andi Tenri Bunga (a.k.a Unga) dan Andi Rahmat atas penikahannya.
Semoga langgeng hingga maut memisahkan
wow,,
pasukan pink,,
cowonya nge pink juga gag tan??
*ngebayangin cowo memakai dresscode yg sama =))
Kenapa cowoknya ndak sekalian pake pink juga..?biar seragam..?
😛
btw, ada Ally toh..?kirain masih di Manado..
postingan terakhir Ipul itu Kemana perginya lirik-lirik indah ?
ya dunk
manis toh toh
*kedip2*
syukurnya ndak
tar kami-kami ini dikalah cantik sama mereka
wakakakaaa…
seragam ji itu nah
coba perhatikan cowoknya pake’ blush on pink
nyahahahaaa…
iya, diimport khusus dari Manado
^^
(cozy)
postingan terakhir unga itu June 2009
(big hugs)